Xiaomi berhasil mempertahankan posisi nomor 1 di pasar negara berkembang bahkan setelah melihat penurunan pengiriman produk pada Q1 (Kuartal Pertama) 2019.
Pengiriman perusahaan ke beberapa negara berkembang turun menjadi 2 persen, dan pabrikan smartphone asal China tersebut masih menempati posisi pertama dengan pangsa pasar 29 persen di kategori smartphone.
Samsung berada di urutan kedua dengan pangsa pasar 23 persen sementara merek Cina lainnya - Vivo berdiri di posisi ketiga. Angka-angka tersebut dengan jelas menunjukkan bahwa Xiaomi memenangkan permainan smartphone di pasar negara berkembang seperti India dan Indonesia .
Namun, ada lebih banyak hal lain dari perusahaan ini daripada hanya sekedar pasar perangkat seluler. Xiaomi memiliki portofolio besar di pasar lokal yang tidak begitu disadari konsumen.
Mi Air Purifier, Mi TV, Mi Shoes, Backpacks, dan produk lainnya hanyalah puncak gunung es dari portofolio produk besar yang dikenal oleh masyarakat lokal. Xiaomi kini sudah merangkak masuk kedalam kategori peralatan rumah tangga.
Kamu mungkin sudah begitu familiar dengan rice cooker maupun air purifier yang sangat mudah untuk ditemukan di pasaran. Tapi bagaimana dengan bulb?
Setiap rumah pasti memerlukan lampu penerangan untuk rumah mereka. Selain berfungsi sebagai penerang rumah, beberapa bohlam lampu juga diaplikasikan teknologi modern sehingga membuat mereka tampil lebih menarik.
Xiaomi pun juga menawarkan produk serupa dengan nama Xiaomi Mi LED Smart Bulb. Dengan harga sekitar 250 ribuan saja, produk ini jelas lebih murah daripada brand lain seperti Philips dan brand raksasa elektronik lainnya.
Review Lampu Wifi di shopee.co.id
Spesifikasi
● Daya yang Dibutuhkan - 10 W.
● Daya Input- 220-240V ~ 50 / 60Hz
● Kecerahan: 80 hingga 800 lumens
● Suhu Warna yang Dapat Diatur: 1.700-6.500K
● Umur- Sekitar 25.000 jam
● Mendukung sampai dengan 16 juta warna
● Dukungan kontrol suara melalui Google Assistant & Amazon Alexa
● Modul Wi-Fi internal
● Berbagai Preset Pencahayaan
● Daya yang Dibutuhkan - 10 W.
● Daya Input- 220-240V ~ 50 / 60Hz
● Kecerahan: 80 hingga 800 lumens
● Suhu Warna yang Dapat Diatur: 1.700-6.500K
● Umur- Sekitar 25.000 jam
● Mendukung sampai dengan 16 juta warna
● Dukungan kontrol suara melalui Google Assistant & Amazon Alexa
● Modul Wi-Fi internal
● Berbagai Preset Pencahayaan
Mi LED Smart Bulb hadir dalam bentuk yang mendasar seperti lampu LEd pada umumnya, tetapi dihias dengan desain yang sangat premium. Kombinasi White-Silver dengan eksterior berpola silang memberikan tampilan yang sangat minimalis dan fungsional pada smart bulb ini.
Kamu bisa memasang bohlam Mi LED Smart di dudukan bohlam standar (memerlukan port B22), dudukan di langit-langit, atau di atas meja sebagai lampu meja. Beberapa pengguna menyimpannya di dalam tiang lampu dinding antik dan terlihat sangat cemerlang saat menyala.
Nah, salah satu yang menjadi kelemahan adalah port B22 ini, yang mengharuskan pengguna membeli port B22 eksternal. Sayangnya, port ini tidak disertakan dalam paket pembelian.
Lampu yang Tahan Lama
Lampu Xiaomi Wifi di www.tokopedia.com
Filter luar bohlam terbuat dari bahan yang sangat transparan sehingga mudah memancarkan cahaya, sedangkan struktur aluminium disediakan untuk menjaga pembuangan panas yang efektif. Xiaomi mengklaim bahwa bohlam Mi LED Smart dirancang sedemikian rupa sehingga panas maksimum dihilangkan secara efisien untuk mempertahankan siklus hidup yang lebih lama yaitu 25.000 jam.
Artinya, jika kamu menyalakan bohlam Mi LED Smart selama tiga jam sehari, bohlam tersebut dapat bertahan hingga 22,8 tahun. Tentu saja kami belum sempat menguji seluruh siklus hidup bohlam; namun tampaknya tahan lama dan pasti akan bertahan untuk jangka waktu yang panjang.
Bohlam ini akan dipastikan awet setidaknya selama tiga sampai lima tahun, asalkan tidak ada kerusakan fisik atau fluktuasi tegangan yang besar di daerahmu.
Tidak Membutuhkan Perangkat Tambahan
Mari kita mulai dengan pengaturan Mi LED Smart Bulb, yang menurut kami paling sederhana dalam kategori solusi pencahayaan pintar. Hal pertama yang dibutuhkan adalah konverter E27 ke B22 karena Xiaomi tidak menawarkannya di dalam kotak dan bohlam tidak akan muat ke dudukan bohlam biasa tanpa adanya adaptor.
Bagian baiknya, bohlam Mi LED Smart tidak memerlukan Smart Hub untuk berfungsi sebagai Smart Bulb. Bohlam ini memiliki Smart Hub built-in yang memungkinkan pengguna mengakses semua fitur pintar melalui aplikasi pendamping yang diinstal pada smartphone.
Setelah kamu menambahkan bohlam Mi LED Smart dalam aplikasi, Wifi internal akan siap untuk menghubungkan. Hubungkan Wifi ponsel dan Smart Bulb siap digunakan.
Jika kamu kebetulan memiliki speaker pintar dari Google atau Amazon, kamu dapat menambahkan bohlam Mi LED Smart di aplikasi pendamping masing-masing perangkat (aplikasi Google Home atau Amazon Alexa) untuk memberikan perintah suara untuk mengontrol bohlam.
Setting yang dilakukan sebenarnya cukup sederhana dan hanya membutuhkan sedikit usaha. Pastikan kamu telah masuk ke akun Mi mu dalam aplikasi Mi Home karena bohlam perlu membuat koneksi dengan server Xiaomi agar berfungsi sebagai solusi Smart Bulb.
Kelebihan & Kelemahan
Kelebihan
● Harga jelas lebih terjangkau
● Support Google Assistant dan Alexa
● Pengaturan cahaya yang kaya (16 Juta warna)
● Kaya akan fitur
● Tidak membutuhkan perangkat tambahan (Smart Hub)
Kelemahan
● Tidak adanya adapter B22 di dalam paket pembelian
● Bentuk aplikasi MiHome terlihat kuno dan membosankan
● Harga jelas lebih terjangkau
● Support Google Assistant dan Alexa
● Pengaturan cahaya yang kaya (16 Juta warna)
● Kaya akan fitur
● Tidak membutuhkan perangkat tambahan (Smart Hub)
Kelemahan
● Tidak adanya adapter B22 di dalam paket pembelian
● Bentuk aplikasi MiHome terlihat kuno dan membosankan
Pengaturan Warna
Xiaomi di Tokopedia
Setelah kamu mengatur Mi LED Smart Bulb, kamu dapat mulai bermain-main dengan aplikasi pendamping untuk menjelajahi fitur-fiturnya. Aplikasi Mi Home sebenarnya cukup mudah digunakan.
Kamu bisa menghidupkan / mematikan bohlam dari smartphone mu dan juga dapat mengubah intensitas cahaya. Kamu pun juga bisa mengubah warna cahaya yang dipancarkan bohlam dengan kontrol penggeser sederhana.
Pengguna bisa memilih Preset yang ada untuk mengubah warna bohlam. Saat produk pintar berfungsi, kamu dapat mengoperasikan bohlam Mi LED dari jarak jauh, asalkan bohlam tersebut masih terhubung ke internet.
Selain itu, pengguna dapat mengatur jadwal untuk menyalakan / mematikan bohlam pada interval waktu tertentu, untuk waktu di malam hari ataupun di pagi hari untuk membangunkanmu dengan cahaya lembut yang secara bertahap menerangi ruangan. Terakhir, kamu juga dapat mengatur sekelompok bohlam untuk beroperasi bersamaan jika kamu memiliki lebih dari satu Xiaomi Smart Bulb.
Beberapa Preset Cahaya dalam aplikasi Mi Home adalah:
● Sunrise, pencahayaan bagai matahari terbit
● Sunset, cahaya matahari yang redup
● Movie, penyesuaian cahaya untuk menonton video atau film
● Birthday, pencahayaan untuk acara ulang tahun
● Romantic evening, pengaturan cahaya untuk suasana romantis
● Cozy Home, cahaya yang membentuk suasana rumah yang nyaman
● Date Night, hampir sama seperti Romantic Evening, hanya saja lebih gelap
● Flush Notification, cahaya muncul karena notifikasi
● Candle Flicker, cahaya redup bagaikan sedang memakai lilin
● Sunrise, pencahayaan bagai matahari terbit
● Sunset, cahaya matahari yang redup
● Movie, penyesuaian cahaya untuk menonton video atau film
● Birthday, pencahayaan untuk acara ulang tahun
● Romantic evening, pengaturan cahaya untuk suasana romantis
● Cozy Home, cahaya yang membentuk suasana rumah yang nyaman
● Date Night, hampir sama seperti Romantic Evening, hanya saja lebih gelap
● Flush Notification, cahaya muncul karena notifikasi
● Candle Flicker, cahaya redup bagaikan sedang memakai lilin
Secara keseluruhan, aplikasi Mi Home yang kaya fitur membuatnya sangat mudah untuk menciptakan ekosistem rumah pintar.
Secara harfiah ada semua jenis warna yang sesuai dengan suasana hati dan jika kamu bosan dengan “16 juta warna” itu, kamu juga bisa bermain-main dengan tingkat kecerahan. Jika kamu menurunkannya ke kecerahan 1%, bohlam pintar ini dapat dengan mudah menjadi lampu malam yang nyaman untuk menjadi teman tidur.
800 lumens lebih dari cukup untuk menyegarkan mata dengan 16 juta warna tersebut dan jika kamu masih mencari kekerenan lain dari bohlam ini, ada opsi 'Flow' di aplikasi Mi Home. Fitur ini memberikan gradasi warna yang berganti-ganti dalam pola warna yang konstan.
Kesimpulan
Mi LED Smart Bulb adalah produk yang solid dari brand raksasa seperti Xiaomi. Titik harga yang terjangkau menjadikannya proposisi yang bagus bagi konsumen yang ingin menyiapkan ekosistem rumah pintar (Smart Home) tanpa menghabiskan banyak uang.
Bohlam ini memiliki fitur built-in Wi-Fi yang dapat diakses dari jarak jauh menggunakan smartphone dan bahkan dapat dikontrol melalui Google Assistant maupun Alexa. Dibandingkan dengan bohlam pintar dari Philips, Syska, dan merek lain, bohlam Mi LED Smart hadir sebagai solusi pencahayaan pintar yang terjangkau namun kaya fitur.
Pencahayaan di rumah kini bisa digunakan sebagai kawan sekaligus perangkat untuk mengganti mood di dalam rumah sesuai dengan keadaan hati. Penggunaan yang mudah, kekayaan fitur, serta berbagai opsi menarik ditawarkan untuk menyajikan pengalaman yang jauh lebih mengesankan dari bohlam LED yang konvensional.
Namun tetap saja, tiada produk yang benar-benar sempurna. Di beberapa negara masih bisa ditemukan beberapa problema yang terkait dengan base untuk bohlam pintar ini, seperti di negara India misalnya yang tidak mendapatkan base E27 maupun B22 dalam pembeliannya.