Dalam perkembangan kita sebagai spesies, umat manusia melakukan perjalanan melintasi banyak benua dan hidup di berbagai habitat, yang masing-masing membutuhkan seperangkat keterampilan primitif yang unik untuk berkembang.
Sebelum revolusi industri dan munculnya teknologi modern, sangatlah penting untuk memiliki pengetahuan yang mendalam tentang lingkungan lokal dan penguasaan pemahaman yang mendasar untuk memastikan kelangsungan hidup seseorang di alam liar.
Oleh karena itu, dalam setiap budaya masyarakat, seorang individu harus mengetahui bagaimana menemukan dan memanfaatkan bahan baku alami dengan menggunakan cara tradisional agar tetap bisa hidup dengan layak. Pentingnya pengetahuan akan ilmu survival akan berperan penting di sini.
Di dunia pasca-modern, pengetahuan dan kemahiran keterampilan ini sebagian besar telah dilupakan, sementara kelangsungan hidup kita sehari-hari tidak lagi bergantung pada mereka.
Masih ada alasan mengapa penting untuk memiliki setidaknya pengetahuan dan kemampuan dasar untuk bisa tetap hidup meski tidak ditemani oleh teknologi yang ada di sekitar kita.
Ilmu-ilmu yang sangat mendasar seperti membuat api dengan cara menggesek, membangun tempat perlindungan untuk berbagai iklim, mengumpulkan dan memurnikan air, menemukan, memproses, dan memasak makanan, menjelajahi lanskap yang menantang, membuat alat pendukung, serta memahami pola cuaca.
Jadi mengapa kamu harus peduli untuk mempelajari keterampilan yang disebutkan di atas? Pertama-tama, setiap tahun di negara-negara maju ada ribuan orang tersesat saat berjalan-jalan atau selama kegiatan rekreasi lainnya di hutan, gurun, dan daerah pegunungan (di Amerika Serikat saja, lebih dari 2.000 orang per tahun tersesat) .
Untungnya sebagian besar individu ini akhirnya diselamatkan. Sayangnya, lusinan korban akhirnya tidak pernah ditemukan dan mati di alam liar karena dehidrasi, kelaparan, atau penyakit lain yang terkait dengan ketidakmampuan mereka untuk mengatasi apa yang mereka hadapi di alam liar.
Selain tersesat, peristiwa lain di mana pengetahuan bertahan hidup menjadi hal yang terpenting adalah pada saat terjebak dalam bencana alam, mengalami perubahan cuaca yang ekstrim, kecelakaan, dan banyak keadaan tak terduga lainnya.
Jadi jika kamu adalah orang yang aktif dan suka menghabiskan waktu di luar ruangan, memiliki beberapa kemampuan yang berkaitan dengan keterampilan bertahan hidup benar-benar dapat menyelamatkan hidupmu sendiri dan orang yang dicintai dalam situasi krisis yang tidak direncanakan.
Maka dari itu, banyak sekali alasan mengapa belajar ilmu survival itu penting, seperti :
1. Terhubung Kembali Dengan Alam
Survival di indosurvival.com
Ketika kamu kehilangan hubungan dengan alam, kamu juga akan kehilangan kemampuan untuk beradaptasi dengannya. Kursus bertahan hidup di hutan belantara memaksamu untuk keluar dari zona nyaman sehari-hari dan mendorongmu untuk masuk ke alam liar, di mana kamu akan dihadapkan pada situasi hidup dan mati.
Selain fakta bahwa bertahan hidup itu adalah hal yang tidak mudah, kamu akan memiliki kesempatan untuk memutuskan hubungan dari hal-hal yang menimbulkan stres dalam kehidupan sehari-harimu. Tidak ada ponsel, televisi, email untuk diperiksa atau panggilan lain yang harus kamu jawab.
2. Menantang Diri
Bukan dalam hal menyombongkan kemampuan, tapi lebih kepada membuka potensi kepada diri sendiri untuk bisa berkembang. Berkat adanya teknologi yang sering memanjakan kita, sebagai seorang manusia kita terbiasa untuk dilayani, bukannya berjuang untuk hidup.
Mempelajari cara bertahan hidup di alam liar tidaklah mudah. Ini adalah tantangan pribadi yang akan mendorong dirimu untuk bertumbuh.
Apakah kamu kurang sabar dalam kehidupan sehari-hari? Cobalah membuat api hanya dengan tongkat basah dan batu api.
Setelah berjam-jam berkerumun di tengah hujan gerimis dan berusaha untuk menyalakan api itu, kamu tidak hanya akan menemukan perasaan baru akan pencapaian dan kepercayaan diri, tetapi kamu juga akan pulang dengan membawa pemahaman yang lebih baik tentang siapa dirimu dan apa kemampuanmu.
3. Menjadi Lebih Mandiri
Kamu mungkin menganggap dirimu sudah cukup mandiri, tetapi semua itu akan hilang ketika kamu menemukan dirimu sendiri di luar sana tanpa adanya ponsel. Ketika kamu tidak dapat menelepon siapa pun untuk meminta bantuan, kamu terpaksa membantu diri sendiri.
Kursus bertahan hidup atau survival yang baik akan mengajari bagaimana cara untuk tetap tenang dalam berbagai situasi berbahaya, menumbuhkan kepercayaan diri dan kemandirian baru yang tidak kamu sadari telah hilang bertahun-tahun lamanya.
4. Mengembangkan Diri
Survival di indosurvival.com
Kursus bertahan hidup di alam liar memakan waktu dan dapat menghabiskan banyak biaya, tetapi yang kamu dapatkan sebagai imbalannya bukan hanya keterampilan bertahan hidup, tapi hal ini juga membantu dapat membantumu untuk berkembang menjadi pribadi yang jauh lebih baik daripada sebelumnya.
Pertimbangkan biaya investasi untuk menjadi orang yang lebih baik, serta mempelajari keterampilan baru yang dapat menyelamatkan hidup keluargamu.
5. Belajar Untuk Melindungi
Keluargamu Sendiri
Apakah kamu tahu bagaimana cara menggunakan pisau ? Apakah kamu juga tahu cara menggunakan senjata untuk bertahan hidup jika kamu sedang berada di hutan bersama keluarga dan harus berburu makanan?
Kelas bertahan hidup di hutan belantara dapat mengajari dirimu mengenai beberapa jenis teknik yang mendasar, yang dapat berarti dalam pembeda antara hidup atau mati.
Ingatlah selalu, jika keadaan menjadi mengerikan, keluargamu akan mencari perlindungan dan bimbingan. Itu tanggung jawabmu untuk bersiap.
Mempelajari keterampilan dan teknik bertahan hidup tidak hanya tentang mengembangkan basis pengetahuan kamu sendiri atau membuat dirimu sibuk selama akhir pekan yang panjang.
Ini tentang mengetahui apa yang harus dilakukan dalam situasi sulit, melindungi orang yang sangat kamu cintai, dan membuat mereka dapat bertahan hidup saat tidak ada orang lain yang bisa.
6. Bersiap Untuk Menghadapi
Kemungkinan Terburuk
Survival di pendakigunung.top
Dunia kita tidak seperti dulu lagi. Di antara ketegangan politik, terorisme, dan ekonomi global yang lemah, ada perasaan nyata bahwa sesuatu yang besar sedang menuju ke arah kita.
Begitu sampai di sini, kamu akan bisa menjadi orang-orang yang paling siap untuk bertahan hidup. Kami juga tidak selalu membicarakan tentang peristiwa apokaliptik saja ya.
Sesuatu yang sederhana seperti cadangan minyak yang menipis dan bensin yang tidak tersedia dapat membuat masyarakat modern kita menjadi panik. Dan tentunya, kursus bertahan hidup tidak akan mengajarimu cara memanfaatkan kerak bumi ataupun menyedot emas dari inti bumi.
Pelatihan bertahan hidup akan mengajarimu cara untuk menjaga kepala tetap tegak dan berpikir jernih dalam situasi tekanan tinggi.
Keterampilan dasar seperti berburu dan mengolah hasil buruan, membuat api dan menciptakan tempat berlindung dapat berarti memberikan perlindungan yang layak, baik ancaman itu datang dari manusia atau dari cuaca.
7. Beristirahat Sejenak Dari Segala
Macam Teknologi
Bayangkan kamu sedang bersantai di penerbangan antarbenua, menuju ke tujuan impian, dan kemudian pesawat mu jatuh. Atau misalnya saluran gas di rumah bocor, jaringan listrik mati, menara seluler menjadi gelap dan kamu harus bergantung pada perangkat yang kamu miliki sendiri.
Skenario buruk lain bisa saja terjadi seperti kamu tinggal di Pantai Barat dan tsunami datang, menyebabkan jembatan runtuh, dan kebakaran terjadi dimana-mana. Bangunan rumahmu runtuh sampai ke pondasinya.
Ada semua jenis skenario terburuk yang dapat kamu pikirkan, semuanya cocok untuk film blockbuster bencana alam ala Hollywood. Bagaimanapun situasinya, semuanya akan bisa berakhir menjadi hal yang mengerikan.
Saat kamu mengambil kelas bertahan hidup di alam liar, kamu akan belajar untuk bisa bertahan hidup, jadi meskipun untuk waktu yang tidak lama, kamu masih bisa selamat apabila skenario terburuk terjadi.
8. Memberikan Kasih Sayang Pada Ibu
Pertiwi
Cuaca semakin gila dimana-mana. Meski kamu percaya pada pemanasan global atau tidak, cuaca semakin parah dari tahun ke tahun.
2017 adalah tahun termahal karena berbagai kerusakan fatal akibat badai yang pernah terjadi di Amerika Serikat. Ibu Pertiwi marah, dan menjadi hal yang paling baik bagi kita untuk bersiap jika dia memutuskan untuk melepaskan seluruh amarahnya di dunia.
Baik itu badai, tornado, kebakaran hutan, atau banjir, kelas bertahan hidup di alam liar akan mengajari bagaimana untuk bisa bertahan di masa-masa sulit tersebut . Keterampilan yang akan kamu pelajari sangat diperlukan dan dapat menjadi pembeda antara selamat dari peristiwa bencana alam atau menjadi korbannya.
9. Untuk Bisa Beradaptasi di
Kehidupan yang Baru
Bencana, baik yang disebabkan oleh manusia maupun alam, semakin sering terjadi. Kebakaran hutan, badai, dan banjir bukanlah sebuah dongeng belaka.
Malapetaka terjadi, dan orang-orang terpaksa menghadapi akibatnya. Ambil Puerto Rico sebagai contoh utama tentang kebutuhan untuk mengetahui cara bertahan hidup.
Badai Maria menyebabkan kerusakan sekitar $ 90 miliar - menjadi badai paling mahal ketiga yang pernah tercatat. Bencana itu merupakan badai Atlantik paling kuat ke-10 yang pernah ada, dengan kecepatan angin maksimum lebih dari 200 km/jam.
Ketika menghantam Kepulauan Dominika, badai itu menyebabkan pemadaman komunikasi. Dan juga, badai hampir memusnahkan semua jenis tanaman pangan, menghancurkan bangunan, menyebabkan banjir yang meluas, dan menewaskan lebih dari tiga ribu orang.
Apa yang akan kamu lakukan jika situasi seperti ini melanda kotamu?
Jika kamu telah mengambil kelas bertahan hidup di alam liar, hanya ada satu hal yang bisa kamu lakukan. Bertahan hidup.