Sekarang ini investasi apartemen adalah investasi yang paling banyak di gandrungi oleh para investor. Alasannya adalah, karena gaya hidup dan juga kepraktisan yang dijanjikan ketika tinggal dengan hunian apartemen. Jika kita melihat prospek pasar apartemen, maka saya yakin banyak yang akan tergiur untuk terjun dalam investasi apartemen.
gambar : pixabay
Hukum investasi jelas berbunyi semakin tinggi return yang kita dapatkan, semakin besar juga resiko yang akan kita dapatkan. Semua jenis investasi sebenarnya beresiko, hanya saja dengan tingkatan yang berbeda-beda. Namun, untuk mengatasi resiko tersebut, kita harus bisa meminimalisir kesalahan yang akan membuat kita kesulitan.
Lantas apa saja kesalahan yang harus kita hindari jika ingin terjun ke dalam investasi apartemen?
Banyak orang yang ingin terjun ke dalam investasi apartemen tapi tidak tau serba-serbi dalam pembelian properti. Alhasil banyak yang terjebak dengan apartemen yang tidak jelas. Maksud dari apartemen yang tidak jelas adalah apartemen yang masih mengapung kejelasannya.
Membeli apartemen ketika apartemen belum dibangun atau masih dalam keadaan tanah kosong adalah hal yang sangat beresiko. Pasalnya banyak pembangunan apartemen yang gagal di bangun karena berbagai banyak hal. Contohnya belum adanya surat izin. Hal yang membuat saya bingung adalah kenapa sampai berani open investor jika surat izin saja belum punya.
Lantas apa saja kesalahan yang harus kita hindari jika ingin terjun ke dalam investasi apartemen?
1. Membeli Apartemen Tidak Jelas
Banyak orang yang ingin terjun ke dalam investasi apartemen tapi tidak tau serba-serbi dalam pembelian properti. Alhasil banyak yang terjebak dengan apartemen yang tidak jelas. Maksud dari apartemen yang tidak jelas adalah apartemen yang masih mengapung kejelasannya.
Membeli apartemen ketika apartemen belum dibangun atau masih dalam keadaan tanah kosong adalah hal yang sangat beresiko. Pasalnya banyak pembangunan apartemen yang gagal di bangun karena berbagai banyak hal. Contohnya belum adanya surat izin. Hal yang membuat saya bingung adalah kenapa sampai berani open investor jika surat izin saja belum punya.
gambar : cnnindonesia
Untuk mengatasi hal tersebut maka penting sekali untuk memilih developer yang terpercaya. Karena kunci dari pembangunan apartemen yang jelas adalah dari developer yang berpengalaman. Jika ingin membeli apartemen, silahkan cari developer yang sudah mempunyai banyak portofolio.
Tidak heran kebanyakan orang membeli apartemen dengan menggunakan sistem KPR Bank. Alasannya karena harga properti yang memang cukup tinggi sehingga banyak orang tidak sanggup jika membeli dengan cash karena ingin memutarkan uangnya untuk hal yang lain. KPR terpilih menjadi jembatan untuk membeli apartemen.
Idealnya bank memfasilitasi KPR dengan tenor waktu 10-20 tahun. Jangan tergiur dengan bulanan yang rendah dan tenor yang lama karena itu semua adalah pedang bermata dua. Semakin lama anda memilih tenor kredit, semakin besar pula yang harus anda bayar jika di total.
KPR Bank biasanya akan memberika bunga fixed selama 3 tahun, tergnatung dari jenis banknya. Jika beruntung, ada yang memberikan bunga fixed sampai 5 tahun. Saat bunga masih fixed mungkin cicilan tidak akan terasa berat. Namun, semua berbeda ketika sudah masuk ke dalam bunga floating.
Cicilan perbulannya tiba-tiba menjadi sangat berat. Alhasil banyak yang menggali lubang baru untuk menutup lubang yang lain. Tentu ini adalah kesalahan strategi yang banyak orang ambil ketika ingin membeli properti seperti apartemen menggunakan metode KPR Bank.
Itu dia kesalahan yang paling fatal yang membuat orang menerima resiko yang besar ketika ingin memutuskan terjun ke dalam investasi apartemen. Lantas seberapa besar prospek dari investasi apartemen tersebut?
Berikut adalah Keuntungan dalam berinvestasi apartemen dalam jangka panjang.
Apartemen menjadi investasi yang menjanjikan karena memiliki capital rate yang cukup tinggi. Katakanlah kita membeli sebuah apartemen dengan harga 450 juta lalu kita pergunakan apartemen tersebut untuk disewakan. Umumnya harga sewa yang baik adalah 1% dari harga beli apartemen.
Maka harga yang pantas untuk harga sewa satu bulan penuh untuk apartemen tersebut adalah 4,5 juta. Namun jika kita pasang harga 5 juta masih sah-sah saja karena apartemen ini adalah kebutuhan papan yang sangat di butuhkan. Dalam waktu 10 tahun saja jika kita menyewakan apartemen tersebut dengan harga 5 juta.
Maka kita sudah balik modal dan mendapat cuan 150 juta. Ini semua karena apartemen memilik capital rate yang tinggi. Maka jangan terlalu takut untuk memasang harga sewa lebih dari 1% dari harga properti tersebut.
Alasan investasi apartemen sangat menguntungkan dalam jangka waktu yang panjang adalah karena demand atau permintaannya yang tinggi. Ini karena banyak orang yang belum bisa membeli hunian karena harga tanah saja sudah mahal. Ingin ngekost tapi harga hampir sama dengan harga sewa apartemen.
Maka orang-orang pasti akan lari ke sewa apartemen. Karena fasilitas apartemen lebih bagus di banding kost atau hunian lainnya. Kebanyakan apartemen juga di bangun di daerah yang strategis seperti halnya kampus dan area perkantoran.
Karena demandnya tinggi maka otomatis apartemen ini tidak akan pernah kosong. Jadi jangan takut apartemen sepi peminat. Apalagi jika apartemen anda dekat dengan perkantoran dan kampus. Rata-rata orang akan menyewa apartemen 3-4 tahun.
Investasi apartemen sangat cocok bagi anda yang kesulitan mengontrol nafsu berbelanja atau tidak bisa mengendalikan keuangan dengan cukup baik. Investasi apartemen ini masuk ke dalam jenis simpanan. Artinya investasi ini tidak bisa di jual dengan mudah.
Bagi anda yang pernah investasi emas atau mata uang asing pasti pernah tergiur menjualnya ketika harganya sedang naik atau ketika sedang memerlukan dana tambahan. Berbeda dengan investasi apartemen. Apartemen ini memerlukan langkah-langkah yang lebih kompleks jika ingin di jual.
2. Membeli Dengan Bunga KPR yang Tinggi
Tidak heran kebanyakan orang membeli apartemen dengan menggunakan sistem KPR Bank. Alasannya karena harga properti yang memang cukup tinggi sehingga banyak orang tidak sanggup jika membeli dengan cash karena ingin memutarkan uangnya untuk hal yang lain. KPR terpilih menjadi jembatan untuk membeli apartemen.
Idealnya bank memfasilitasi KPR dengan tenor waktu 10-20 tahun. Jangan tergiur dengan bulanan yang rendah dan tenor yang lama karena itu semua adalah pedang bermata dua. Semakin lama anda memilih tenor kredit, semakin besar pula yang harus anda bayar jika di total.
KPR Bank biasanya akan memberika bunga fixed selama 3 tahun, tergnatung dari jenis banknya. Jika beruntung, ada yang memberikan bunga fixed sampai 5 tahun. Saat bunga masih fixed mungkin cicilan tidak akan terasa berat. Namun, semua berbeda ketika sudah masuk ke dalam bunga floating.
Cicilan perbulannya tiba-tiba menjadi sangat berat. Alhasil banyak yang menggali lubang baru untuk menutup lubang yang lain. Tentu ini adalah kesalahan strategi yang banyak orang ambil ketika ingin membeli properti seperti apartemen menggunakan metode KPR Bank.
Itu dia kesalahan yang paling fatal yang membuat orang menerima resiko yang besar ketika ingin memutuskan terjun ke dalam investasi apartemen. Lantas seberapa besar prospek dari investasi apartemen tersebut?
Berikut adalah Keuntungan dalam berinvestasi apartemen dalam jangka panjang.
1. Capital Rate Tinggi
Apartemen menjadi investasi yang menjanjikan karena memiliki capital rate yang cukup tinggi. Katakanlah kita membeli sebuah apartemen dengan harga 450 juta lalu kita pergunakan apartemen tersebut untuk disewakan. Umumnya harga sewa yang baik adalah 1% dari harga beli apartemen.
Maka harga yang pantas untuk harga sewa satu bulan penuh untuk apartemen tersebut adalah 4,5 juta. Namun jika kita pasang harga 5 juta masih sah-sah saja karena apartemen ini adalah kebutuhan papan yang sangat di butuhkan. Dalam waktu 10 tahun saja jika kita menyewakan apartemen tersebut dengan harga 5 juta.
Maka kita sudah balik modal dan mendapat cuan 150 juta. Ini semua karena apartemen memilik capital rate yang tinggi. Maka jangan terlalu takut untuk memasang harga sewa lebih dari 1% dari harga properti tersebut.
2. Demand Tinggi
Alasan investasi apartemen sangat menguntungkan dalam jangka waktu yang panjang adalah karena demand atau permintaannya yang tinggi. Ini karena banyak orang yang belum bisa membeli hunian karena harga tanah saja sudah mahal. Ingin ngekost tapi harga hampir sama dengan harga sewa apartemen.
Maka orang-orang pasti akan lari ke sewa apartemen. Karena fasilitas apartemen lebih bagus di banding kost atau hunian lainnya. Kebanyakan apartemen juga di bangun di daerah yang strategis seperti halnya kampus dan area perkantoran.
3. Tidak Akan Kosong
Karena demandnya tinggi maka otomatis apartemen ini tidak akan pernah kosong. Jadi jangan takut apartemen sepi peminat. Apalagi jika apartemen anda dekat dengan perkantoran dan kampus. Rata-rata orang akan menyewa apartemen 3-4 tahun.
4. Investasi Untuk Simpanan
Investasi apartemen sangat cocok bagi anda yang kesulitan mengontrol nafsu berbelanja atau tidak bisa mengendalikan keuangan dengan cukup baik. Investasi apartemen ini masuk ke dalam jenis simpanan. Artinya investasi ini tidak bisa di jual dengan mudah.
Bagi anda yang pernah investasi emas atau mata uang asing pasti pernah tergiur menjualnya ketika harganya sedang naik atau ketika sedang memerlukan dana tambahan. Berbeda dengan investasi apartemen. Apartemen ini memerlukan langkah-langkah yang lebih kompleks jika ingin di jual.
gambar : merdeka
Itu dia beberapa keuntungan jangka panjang dalam investasi apartemen. Tentu investasi apartemen pun ada poin minusnya juga.
Berikut adalah kekurangan dalam berinvestasi apartemen yang harus kita hadapi.
Kekurangan dari apartemen sendiri adalah biaya tak terduganya. Namanya saja tempat tersebut kita sewakan jelas kita tidak tau bagaimana keadaan hunian tersebut karena kita tidak tinggal di situ. Biaya tambahannya seperti renovasi apartemen saja.
Namun, bisa di katakan dalam setahun kita melakukan renovasi sebanyak dua kali atau lebih. Contohnya saja air yang tidak keluar, dinding yang mulai retak dan lain sebagainya. Semua dana tersebut akan masuk ke dalam biaya tak terduga.
Itu baru masuk ke dalam biaya renovasi, belum lagi biaya charge rutin yang harus kita bayar tiap bulannya. Biaya tersebut mencakup fasilitas, kemanan, dan juga kebersihan. Tentu itu masuk ke dalam biaya tak terduga juga.
Walaupun sudah membayar biaya charge setiap bulannya namun tidak menjamin keadaan unit yang kita punya akan baik-baik saja. Banyak manajemen gedung yang buruk dalam melakukan pemeliharaan unit. Bukannya menghemat pengeluaran, malah menambah biaya lagi untuk renovasi akibat manajemen gedung yang buruk.
Itu dia kekurangan dari investasi apartemen, jika sudah mengetahui kekurangan dan kelebihan dari investasi apartemen, cara yang paling tepat untuk selanjutnya adalah meminimalisir resiko yang ada.
Berikut Tips Memilih Apartemen Untuk Dijadikan Sebagai Investasi
Pilihlah apartemen yang lokasinya paling strategis. Maksud dari lokasi strategis tidak selalu tentang apartemen yang dibangun di tengah perkotaan. Banyak apartemen yang dibangun di daerah yang bukan perkotaan tapi tetap hidup karena faktor lain seperti dekat dengan industri pekerjaan, transportasi, dan faktor lainnya.
Pastikan status lahan jelas milik siapa. Cari apartemen dengan developer yang bisa menunjukkan kepemilikan status lahannya. Banyak kasus status lahan temporer dimana biasanya lahan tersebut milih pemerintahan tapi tidak kita ketahui. Tentu hal ini harus di hindari.
Sistem keamanan jangan sampai kita sepelekan. Pilihlah apartemen yang menyediakan sistem keamanan yang ketat. Jadi tidak sembarang orang bisa masuk kedalam unit tersebut. Contohnya saja menggunakan id card untuk membuka pintu unit.
Sistem keamanan yang bagus akan sangat menjual karena calon penyewa akan semakin tertarik jika sistem keamanan yang di berikan cukup memadai. Tentu yang orang perhatikan pertama saat menyewa apartemen adalah sistem keamanannya.
Tanyakan apa saja fasilitas yang akan di dapat oleh orang yang akan tinggal di hunian. Jangan lupa juga tentang fasilitas kebersihan mencakup apa saja. Karena ada beberapa apartemen yang fasilitas kebersihannya termasuk dengan laundry pakaian secara gratis. Tentu fasilitas sama halnya dengan sistem keamanan, sangat menjual.
Itu dia tips memilih apartemen yang cocok untuk dijadikan sebagai investasi, penting sekali untuk mengenali apartemen beserta fasilitasnya agar kita bisa meyakinkan orang untuk menyewa apartemen kita.
- Kesimpulan
Investasi apartemen adalah investasi yang sangat menjanjikan dan mempunyai capital rate yang cukup tinggi sehingga bisa mendapatkan keuntungan yang cukup besar. Peminatnya pun cukup tinggi karena sekarang orang lebih suka menyewa apartemen.
Walaupun beresiko tinggi namun jangan takut karena jika sudah mengetaui letak resikonya, cara selanjutnya adalah meminimalisir agar resiko tidak semakin besar. Terima kasih telah membaca tulisan ini, semoga semua bisa berinvestasi dengan lancar.
Berikut adalah kekurangan dalam berinvestasi apartemen yang harus kita hadapi.
1. Biaya Tak Terduga
Kekurangan dari apartemen sendiri adalah biaya tak terduganya. Namanya saja tempat tersebut kita sewakan jelas kita tidak tau bagaimana keadaan hunian tersebut karena kita tidak tinggal di situ. Biaya tambahannya seperti renovasi apartemen saja.
Namun, bisa di katakan dalam setahun kita melakukan renovasi sebanyak dua kali atau lebih. Contohnya saja air yang tidak keluar, dinding yang mulai retak dan lain sebagainya. Semua dana tersebut akan masuk ke dalam biaya tak terduga.
Itu baru masuk ke dalam biaya renovasi, belum lagi biaya charge rutin yang harus kita bayar tiap bulannya. Biaya tersebut mencakup fasilitas, kemanan, dan juga kebersihan. Tentu itu masuk ke dalam biaya tak terduga juga.
2. Manajemen yang Buruk
Walaupun sudah membayar biaya charge setiap bulannya namun tidak menjamin keadaan unit yang kita punya akan baik-baik saja. Banyak manajemen gedung yang buruk dalam melakukan pemeliharaan unit. Bukannya menghemat pengeluaran, malah menambah biaya lagi untuk renovasi akibat manajemen gedung yang buruk.
Itu dia kekurangan dari investasi apartemen, jika sudah mengetahui kekurangan dan kelebihan dari investasi apartemen, cara yang paling tepat untuk selanjutnya adalah meminimalisir resiko yang ada.
Berikut Tips Memilih Apartemen Untuk Dijadikan Sebagai Investasi
1. Lokasi
Pilihlah apartemen yang lokasinya paling strategis. Maksud dari lokasi strategis tidak selalu tentang apartemen yang dibangun di tengah perkotaan. Banyak apartemen yang dibangun di daerah yang bukan perkotaan tapi tetap hidup karena faktor lain seperti dekat dengan industri pekerjaan, transportasi, dan faktor lainnya.
2. Status Lahan
Pastikan status lahan jelas milik siapa. Cari apartemen dengan developer yang bisa menunjukkan kepemilikan status lahannya. Banyak kasus status lahan temporer dimana biasanya lahan tersebut milih pemerintahan tapi tidak kita ketahui. Tentu hal ini harus di hindari.
3. Sistem Keamanan
Sistem keamanan jangan sampai kita sepelekan. Pilihlah apartemen yang menyediakan sistem keamanan yang ketat. Jadi tidak sembarang orang bisa masuk kedalam unit tersebut. Contohnya saja menggunakan id card untuk membuka pintu unit.
Sistem keamanan yang bagus akan sangat menjual karena calon penyewa akan semakin tertarik jika sistem keamanan yang di berikan cukup memadai. Tentu yang orang perhatikan pertama saat menyewa apartemen adalah sistem keamanannya.
4. Fasilitas
Tanyakan apa saja fasilitas yang akan di dapat oleh orang yang akan tinggal di hunian. Jangan lupa juga tentang fasilitas kebersihan mencakup apa saja. Karena ada beberapa apartemen yang fasilitas kebersihannya termasuk dengan laundry pakaian secara gratis. Tentu fasilitas sama halnya dengan sistem keamanan, sangat menjual.
Itu dia tips memilih apartemen yang cocok untuk dijadikan sebagai investasi, penting sekali untuk mengenali apartemen beserta fasilitasnya agar kita bisa meyakinkan orang untuk menyewa apartemen kita.
- Kesimpulan
Investasi apartemen adalah investasi yang sangat menjanjikan dan mempunyai capital rate yang cukup tinggi sehingga bisa mendapatkan keuntungan yang cukup besar. Peminatnya pun cukup tinggi karena sekarang orang lebih suka menyewa apartemen.
Walaupun beresiko tinggi namun jangan takut karena jika sudah mengetaui letak resikonya, cara selanjutnya adalah meminimalisir agar resiko tidak semakin besar. Terima kasih telah membaca tulisan ini, semoga semua bisa berinvestasi dengan lancar.