Meskipun pertumbuhan penduduk di Indonesia cukup pesat, namun hal itu tidak membuat semua pulau di Indonesia dihuni. Masih saja ada beberapa pulau yang terlihat ‘perawan’ karena memang masih jarang dijamah oleh manusia. Berbicara mengenai kepulauan yang masih ‘perawan’, tidak ada salahnya kamu coba mengunjungi Kepulauan Derawan yang berada di Kalimantan Timur. Letaknya yang berbatasan langsung dengan Filipina dan sulitnya akses menuju ke sana membuat kepulauan yang satu ini tidak banyak dikunjungi oleh wisatawan, meskipun sebenarnya memiliki pemandangan yang luar biasa menakjubkan. Jadi jangan pernah berfikir bahwa Kalimantan adalah pulau yang tidak memiliki tempat wisata alam.
Karena letaknya yang sulit dijangkau, sering kali banyak orang yang beranggapan bahwa liburan ke Kepulauan Derawan akan membutuhkan banyak dana. Padahal tidak selamanya demikian, karena kamu bisa liburan ke Kepulauan Derawan dengan hanya budget yang bisa terbilang cukup minim. Namun ada syaratnya, kamu juga harus berhemat dan menyimak beberapa panduan yang berikut ini. Liburan ke Kepualauan Derawan? Siapa takut!
Terbang bisa lewat Tarakan atau Berau
Untuk sampai di tempat indah bernama Derawan, ada dua rute yang bisa kamu coba. Rute pertama melalui Tarakan dan yang kedua melalui Berau. Meskipun sama-sama menuju ke Derawan, namun kedua rute itu sama sekali berbeda. Jika kamu ingin biaya yang lebih murah, kamu bisa lewat Tarakan dengan risiko waktu tempuh perjalanan yang lebih lama. Sementara jika melalui Berau, biayanyanya akan lebih mahal, namun dengan waktu tempuh yang lebih singkat. Mau lewat Tarakan atau Berau, yang terpenting adalah sesuaikan dengan budgetmu.
Jika rute yang kamu pilih melalui Berau, urutan perjalanannya adalah Jakarta – Balikpapan – Berau. Naik pesawat dari Jakarta, kemudian kamu transit di Balikpapan, dan kemudian melanjutkan perjalanan dengan menggunakan pesawat kecil untuk ke sampai Berau. Biaya tiket perjalanan dari Jakarta ke Berau sekitar 1 juta rupiah. Memang cukup mahal sih, kalau ingin yang lebih murah ya lewat Tarakan. Namun tentunya dengan risiko perjalananmu akan menjadi lebih melelahkan.
Sampai di Berau, kemudian kamu harus melanjutkan perjalanan menuju ke Tanjung Batu
Sesampainya di Berau, perjalanan menuju ke Derawan masih sangatlah panjang. Karena kamu masih harus menempuh perjalanan darat menuju ke Tanjung Batu, dengan waktu tempuh kurang lebih 2,5 jam perjalanan. Untuk sampai ke Tanjung Batu, kamu bisa naik angkot dengan biaya sekitar 70 ribu rupiah. Namun angkot di sana baru jalan ketika penumpangnya sudah penuh, jadi jadwal keberangkatannya tidak pasti.
Jika tidak ingin repot dengan transportasi, kamu bisa menyewa travel dengan biaya sekitar 125 ribu per orang. Kalau kamu juga tidak ingin terikat waktu dengan keberangkatan travel, kamu pun bisa menyewa mobil untuk menuju ke Tanjung Berau dengan biaya sewa 600 ribu. Harga itu sudah termasuk BBM dan juga sopir. Naik mobil juga bisa lebih murah sebenarnya, namun tergantung dari berapa banyak orang di dalam rombonganmu.
Dari Tanjung Batu, kamu harus menyeberang ke Derawan
Setelah sampai di Tanjung Batu, kamu harus melanjutkan perjalanan laut untuk bisa menuju ke Derawan. Dengan menggunakan speedboat, kamu setidaknya akan membutuhkan waktu tempuh selama 30 menit untuk sampai ke Derawan. Harga speedboat sekitar 1 juta rupiah dengan kapasitas 15 penumpang. Untuk speedboat dengan kapasitas 5 orang, harga sewanya sekitar 250 sampai 300 ribu rupiah. Dengan harga sewa speedboat yang sudah dijelaskan, setidaknya butuh sekitar 60 sampai 70 ribu per orang untuk menyeberang dari Tanjung Batu menuju ke Derawan. Masih terbilang cukup murah.
Sesampainya di Derawan, carilah tempat penginapan
kaltim.tribunnews.com
Namanya juga travelling, pasti kamu akan membutuhkan yang namanya tempat penginapan. Untuk tempat penginapan sendiri lebih baik kamu mencarinya di Pulau Derawan, karena memang di sini sudah banyak tersedia penginapan dengan harga yang beragam. Sebenarnya kamu juga bisa menginap di Maratua, di mana di sana ada beberapa resort yang cukup mewah. Namun kembali lagi, harga sewanya dipastikan mahal.
Oleh sebab itu, carilah tempat penginapan di Derawan, dengan harga sewa mulai dari 300 ribu rupiah per malam plus makan pagi. Selain harganya yang cukup terjangkau, menginap di Pulau Derawan juga akan membuatmu bisa berinteraksi dengan warga lokal. Untuk makan juga jangan khawatir, di Pulau Derawan banyak warung makan dengan harga yang cukup terjangkau.
Sesampainya di Derawan, kamu wajib mengunjungi Maratua, Kakaban, dan Sangalaki
Kalau sudah sampai di Derawan, rasanya akan kurang lengkap jika kamu tidak mengunjungi Maratua, Kakaban, dan Sangalaki. Untuk bisa berkeliling mengitari ketiga pulau tersebut, kamu bisa menyewa speedboat berkapasitas 15 orang dengan harga sewa 4 juta rupiah per hari. Jika terlalu mahal, kamu juga bisa menyewa speedboat kecil berkapasitas 5 orang dengan harga sewa 1,2 juta rupiah.
Oh ya, untuk masuk ke ketiga pulau tersebut juga ada tiket masuknya. Untuk ke Maratua, tiket masuknya sebesar 30 ribu rupiah. Sementara untuk ke Kakaban kamu harus membayar tiket masuk sebesar 25 ribu rupiah. Untuk ke Sangalaki, kamu hanya perlu mengeluarkan 5 ribu rupiah untuk membeli tiket masuk. Kira-kira per orang butuh 300 ribu rupiah untuk bisa berkeliling dan masuk ke Maratua, Kakaban, dan Sangalaki.
Di Maratua, kamu bisa numpang foto di resort mewah dengan latar belakang laut berwarna biru bersih, yang tentunya akan sangat memanjakan mata. Sementara di Kakaban, kamu bisa berenang di laut ditemani dengan puluhan ubur-ubur. Namun jangan khawatir, ubur-ubur di sana tidak beracun. Untuk di Sanglaki, kamu bisa melihat penangkaran penyu.
Sedangkan di Derawan sendiri aktivitas yang biasanya dilakukan oleh para wisatawan adalah bersepeda mengelilingi pulau sembari menikmati keindahan alamnya. Untuk harga sewa sepeda adalah sekitar 40 ribu rupiah per orang per 2 jam. Oh ya, di Derawan kamu juga bisa menikmati keindahan sunrise dan sunset.
Jika tidak ingin ribet, kamu bissa ikut open trip
Bagi kamu yang tidak ingin direpotkan dengan sewa speedboat dan tiket masuk selama di Kepulauan Derawan, kamu juga bisa ikut open trip. Banyak pilihannya, mulai dari hanya paket keliling pulau sampai paket lengkap dengan makan sekaligus penginapannya. Harga open trip sendiri cukup bervariasi, mulai dari 1,5 hingga 3 juta rupiah, tergantu jasa dan fasilitas apa yang ditawarkan. Semakin lama harinya, tentunya biayanya juga semakin mahal. Disarankan untuk memilih open trip yang menawarkan harga sesuai dengan pasar, karena keselamatan adalah hal yang paling penting.
Nah, itulah panduan perjalan ke Kepualauan Derawan. Kalimantan bukan hanya tentang hutan hujan tropis dan perkebunan kelapa sawit, karena Kalimantan juga memiliki surga yang tertinggal bernama Kepulauan Derawan. Kamu dijamin tidak akan pernah menyesal jika berkunjung ke Kepulauan Derawan, karena memang tempat ini menawarkan sejuta keindahan yang tidak kamu dapatkan di tempat lainnya. Satu lagi, banyak pantai di Kepulauan Derawan yang masih terjaga keasriannya, karena memang jarang dijamah manusia.
Perlu kamu ketahui bahwa informasi yang dimuat di artikel ini hanya bersifat panduan. Jika memang kamu memiliki rencana yang memang lebih murah, tidak ada salahnya kamu mencobanya dan kemudian membagikan pengalanmu.
Artikel ini saya tulis berdasarkan pengalaman salah seorang backpacker yang dituangkan di salah satu media terpercaya. Selain itu, ada juga informasi yang saya tulis berdasarkan pengetahuan pribadi saya. Karena memang saya adalah salah satu orang yang mencintai dunia pariwisata Indonesia, terutama tempat-tempat pariwisata yang berbau dengan alam.