Budget Minim tapi Ingin Liburan ke Malang? Siapa Takut
Modified
Dengan rutinitas yang padat, pastinya setiap orang ingin menyegarkan pikirannya dengan cara berlibur, atau bahasa kekiniannya adalah travelling. Namun pernah tidak kamu berfikir untuk liburan di tempat yang jauh dari padatnya kota Jakarta, namun dengan budget yang minim? Pertanyaan ini dilontarkan karena banyak orang yang beranggapan bahwa liburan di tempat yang jauh dari Jakarta akan menghabiskan banyak uang, dan terkesan boros. Oleh sebab itu, mayoritas warga Jakarta memilih untuk menghabiskan masa liburan mereka dengan berkunjung ke Puncak, Bogor dan sekitarnya. Padahal sebenarnya mereka bisa berlibur jauh dari pusat kota Jakarta dengan budget yang bisa dibilang minim. Hal itu bisa dilakukan asalkan mereka bisa mengatur jadwal perjalanan atau itinerary dengan tepat. Selain itu, syarat lainnya adalah mereka harus bersedia sedikit ‘lebih capek’. Bicara soal wisata, ada baiknya kamu coba menjadikan Malang sebagai destinasi wisata saat liburan. Sekedar informasi, Malang adalah salah satu kabupaten terluas di Jawa Timur. Daerah yang sering disebut Kota Apel ini juga memiliki banyak destinasi wisata yang eksotis, yang akan sangat disayangkan jika dilewatkan.
istimewa.com
Tenang, budget untuk liburan ke Malang tidaklah semahal seperti yang kamu bayangkan sebelumnya. Mungkin banyak yang membayangkan bahwa liburan ke Malang dari Jakarta akan menghabiskan uang hingga 1 juta rupiah, karena memang lokasinya yang sangat jauh dari pusat Ibu Kota. Namun pada kenyataannya kamu hanya perlu menyediakan budget sekitar 500 ribu rupiah untuk bisa menikmati keindahan Malang. Tidak percaya? Kalau memang tidak percaya, silahkan simak saja panduan perjalanan yang berikut ini. Kalau ingin hemat, gunakan moda transportasi kereta api Kalau memang ingin meminimalisir budget, lebih baik kamu menggunakan moda transportasi kereta api. Kereta api juga dianggap sebagai transportasi yang paling nyaman, karena terhindar dari macet dan juga angka kecelakaannya yang terhitung sangat kecil ketimbang moda transportasi lainnya. Meskipun menggunakan pesawat akan lebih cepat sampai tujuan, namun dengan kereta api kamu akan menemukan banyak pengalaman baru. Dengan menggunakan kereta api, kamu akan disuguhkan banyak pemandangan alam indah khas negara tropis seperti Indonesia. Karena memang mayoritas jalur kereta api akan melewati area persawahan hingga bukit. Biar lebih murah, kamu disarankan untuk naik kereta api kelas ekonomi, dengan catatan waktu tempuh perjalanan yang lebih lama. Untuk sampai ke Malang, kamu bisa menggunakan kereta api Matarmaja, yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen pada pukul 15:15 WIB dan sampai di Stasiun Malang Kota Lama pukul 07:44 WIB di keesokan harinya. Untuk biaya cukup murah, karena kamu hanya mengeluarkan uang sebesar 109 ribu Rupiah. Untuk kembali ke Jakarta, kamu bisa menggunakan kereta yang sama, dengan jadwal keberangkatan pukul 17:30 WIB dari Stasiun Malang. Tiket Kereta Api Matarmaja PP : Rp 109 ribu x 2 = Rp 218 ribu Sekarang waktunya cari tempat penginapan
halomalang.com
Usai sampai di Malang, tugas kamu selanjutnya adalah mencari tempat penginapan. Untuk menghemat pengeluaran, kamu bisa mencari penginapan sekelas melati. Namun jika kamu ingin benar-benar hemat, tidak ada salahnya kamu menginap di Omah Backpacker, karena penginapan ini gratis alias tanpa dipungut biaya sepeser pun. Lantas di mana Omah Backpacker berada? Dari Stasiun Malang Kota Lama, kamu bisa naik angkot berwarna merah menuju ke Karangploso dan turun di depan Masjid An-Nur. Omah Backpacker sendiri letaknya persis di seberang dari masjid tersebut. Tapi apakah iya menginap di sana gratis? Pemilik Omah Backpacker adalah Mbak Ajeng, yang memiliki cita-cita sangat mulia untuk mendirikan taman baca. Jadi para backpacker yang ingin menginap di sana hanya dikenakan tarif satu buku bekas saja per malam, lebih dari itu juga bagus. Biar murah, keliling Malang dengan menyewa motor Travelling paling murah dan mudah adalah dengan menggunakan sepeda motor. Meskipun kamu tidak tahu arah sama sekali, percayalah bahwa sepeda motor adalah pilihan transportasi yang paling tepat. Sama dengan daerah wisata lainnya, di Malang kamu juga akan menjumpai banyak penyewaan sepeda motor. Untuk harga sewanya juga cukup terjangkau, sekitar 60 ribu rupiah per hari, di luar bensin. Karena kamu baru tiba sekitar pukul 8 pagi, kamu pun baru bisa menjelajahi Kota Malang pada siang harinya, tentunya setelah beristirahat sejenak dan bersih-bersih badan. Oleh sebab itu, tujuan terbaik adalah mengitari Kota Malang. Tempat wisata pertama yang bisa kamu kunjungi adalah Museum Malang Tampo Doeloe yang terletak di Jalan Gajah Mada, atau persis di belakang Balai Kota Malang. Di museum ini kamu akan melihat timelapse dari masa ke masa, mulai dari suasana Malang tempo dulu hingga Malang di era modern.
yukpiknik.com
Usai dari museum, kamu bisa melanjutkan perjalanan ke Kampung Warna-Warni Jodipan. Setelah itu, kamu bisa bersantai sejenak di Alun-Alun Kota Malang sembari melihat kawanan merpati terbang ke sana ke mari. Di malam harinya, kamu bisa berkunjung ke Batu Night Spectacular (BNS). Sewa motor dua hari : Rp60.000 x 2 = Rp 120 ribu Bensin dua hari : Rp60.000 Tiket masuk Museum Malang Tempo Doeloe : Rp20.000 Tiket masuk Kampung Jodipan : Rp 2.000 Tiket masuk BNS : Rp30.000 Hari kedua waktunya menjelajahi Malang Selatan Selanjutnya atau di hari kedua, kamu bisa melanjutkan perjalanan ke Malang Selatan yang terkenal akan wisata pantainya yang sangat eksotis. Di sana kamu bisa mengunjungi Pantai Balekambang, yang terkenal sebagai Tanah Lot-nya Malang. Itu karena di sana kamu juga akan menemui pura yang dibangun di atas batu karang. Bicara soal keindahan, Pantai Balekambang juga tidak kalah dengan Tanah Lot yang ada di Bali.
weziee.com
Namun untuk ke sana jaraknya sangat jauh dari pusat Kota Malang, yakni sekitar 60 km atau 2 jam waktu perjalanan. Meskipun jauh, namun lelahmu di perjalanan akan terbayarkan dengan keindahan pantai yang disuguhkan. Karena jauhnya perjalanan, ada baiknya kamu mulai berangkat menuju ke Malang Selatan pada pukul 06:00 WIB. Setelah puas menikmati keindahan Pantai Balekambang, kamu bisa pindah ke Pantai Goa China, yang letaknya hanya berjarak sekitar 1 km. Di sana kamu akan menemukan sebuah goa yang terletak di batu karang, yang konon katanya menjadi tempat bersemedi orang China yang terdampar di sana.
deviantart.com
Usai puas bermain air, kamu bisa kembali ke tempat penginapan untuk beristirahat. Namun tidak ada salahnya, saat perjalanan pulang kamu mampir ke Museum Musik yang berada di deretan Perumahan Griyashanta, Malang. Jangan khawatir soal tiket, karena kamu tidak akan dipungut biaya untuk masuk ke museum ini. Tiket masuk Pantai Balekambang : Rp10.000 Tiket masuk Pantai Goa China : RP10.000 Setelah puas, saatnya pulang ke Jakarta Liburan boleh, tapi jangan lupa pulang ke Jakarta untuk kembali memulai rutinitas sehari-hari. Untuk pulang kamu bisa menggunakan kereta api yang sama, seperti yang sudah disampaikan di awal. Untuk jadwal keberangkatan sendiri kamu bisa naik dari Stasiun Malang pada pukul 17:30, dan diperkirakan sampai di Stasiun Pasar Senen pada pukul 09:20 di keesokan harinya. Tiket Kereta Api Matarmaja PP : Rp109.000 x 2 = Rp218.000 Sewa motor dua hari :Rp60.000 x 2 = Rp120.000 Bensin dua hari = Rp 60.000 Tiket masuk Museum Malang Tempo Doeloe = Rp 20.000 Tiket masuk kampung Jodipan = Rp 2.000 Tiket masuk BNS = Rp 30.000 Tiket masuk Pantai Balekambang = Rp 10.000 Tiket masuk Pantai Goa China = Rp 10.000 Makan enam kali : Rp 13.000 x 6 = Rp 78.000 TOTAL = Rp563.000 Bagaimana, Sudah punya rencana untuk liburan ke Malang? Tenang, liburan ke Malang tidak mahal kok, tidak seperti yang dibayangkan kebanyakan orang. Akan sangat disayangkan jika selama hidupmu tidak pernah berkunjung ke daerah yang satu ini, karena memang Malang memiliki banyak tempat indah yang bisa kamu kunjungi. Malang memiliki banyak kenangan, cerita, dan cinta bagi siapa saja yang mengunjunginya. Artikel ini saya tulis karena memang saya adalah warga Malang, yang untuk sementara sedang merantau di Surabaya untuk melanjutkan pendidikan. Sehingga saya cukup mengerti tentang seluk beluk dan tempat-tempat wisata yang layak dikunjungi di Malang.